Kok Mereka Menutupi Pilihannya, Ya?

PKS Menyapa (Lagi) di Awal Desember

Kegiatan PKS Menyapa, yang dulu formatnya Direct Selling, dulu menjadi agenda yang sering membuat saya 'mules' karena khawatir dengan tanggapan masyarakat atau penolakan, tapi ketika format dan mindsetnya menjadi 'menyapa' menjadi hal yang menyenangkan, apalagi kalau ketemu masyarakat yang belum ada pilihan kemudian menjadi tertarik dengan pemamparan yang saya sampaikan, sekarang akhirnya tak cuma menyapa, ya menjual juga.

Hari ini, berkeliling di daerah masjid Al Manar belakang RS Graha Husada. Tidak banyak yang bisa saya temui ketika jalan bersama Mb Ain, karena banyak rumah yang kosong, juga beberapa diketuk tidak kunjung dibuka pintunya.

Rumah pertama yang kami kunjungi adalah rumah Bu Ririn, setelah salam yang ketiga, beliau baru muncul, dan dialog dimulai dengan Kami mengenalkan diri dari PKS dengan niat silaturahmi ke warga, menanyakan kenal tidaknya dengan PKS, dan ternyata jawabannya tak seberapa kenal. Maka, kami mengeluarkan stiker lambang PKS, mengenalkan kiprah PKS, dukungan PKS untuk Calon presiden di Pemilu mendatang.

Karena saat kami tanya, Bu Ririn belum punya pilihan, maka kami menyampaikan bagaimana program dan keberhasilan Bapak Anis dan kelayakannya untuk dipilih menjadi presiden. Ibu Ririn tampak manggut2 setuju dan simpati dengan yang kami sampaikan. Kami pun menyampaikan kiprah PKS bagaimana keberpihakan terhadap kepentingan masyarakat untuk layak dipilih..

kalau melihat tanggapan Bu Ririn saat kami menjelaskan siy... seperti menerima dan sepakat.  Semoga diskusi pagi ini dengan kami membuat beliau mau mendukung dan memenangkan PKS dan Amin, dan turut mengajak keluarganya juga untuk langkah yang sama....

Perjalanan selanjutnya, kami bertemu dengan Pak Cipto, yang mengaku 'TimSes' salah satu calon, tapi tak mau menyebutkan Tim siapa...Jadi ya, kami terus aja menyampaikan tentang pengenalan PKS dan Amin... menyampaikan fakta Amin layak untuk dipilih menjadi presiden. Ada yang menarik, saat kami menyampaikan bagaimana kesuksesan Anis dan kelayakannya di mata dunia, beliau menimpali.."Sukses di mana, Mbak?"

Spontan lah kami jawab, "Ya, di Jakarta lah,.Pak, kan beliau Gubernur Jakarta, kalau mau sukses untuk masyarakat Indonesia, ya mari kita jadikan beliau presiden..."

Beliau senyum dan diam saja. Ya..apa pun timses beliau, semoga Allah membimbing beliau untuk memikirkan kembali pilihannya dan bergabung untuk memenangkan PKS dan Amin.  Allah Maha Penguasa Hati....

Kami masih meneruskan perjalanan, ada yang menolak ngobrol karena lagi ga enak badan, ya kami pamit dan mendoakan saja agar beliau sehat selalu. Setelah itu rumah yang kami datangi dan kami ketuk tak ada jawaban. Karena waktu sudah siang, kami tak meneruskan perjalanan karena setelah menyusuri gang yang lain bertemu dengan tim lain yang sudah menyambangi warga. 

Tapi di jalan kami bertemu dengan ibu-ibu yang dengan ramahnya bertanya, "Ini mau apa nak? Sedang apa?" Dan pas kami tanya tentang PKS dan pilihannya untuk pemilu mendatang, beliau jawab..."Ada dong pilihan, tapi rahasia"

Saat kami menyampaikan tentang PKS dan pilihannya untuk Amin, beliau manggut2, mungkin gak sesuai dengan plihannya, tapi penjelasan dari kami membuka pemikirannya...

Akhirnya kami pun say hello mohon pamit melanjutkan perjalanan..

Sedikit obrolan saya dengan Mbak Ain, kenapa ya, masyarakat tak mau terbuka dengan pilihannya.. kayaknya kalau ada tim lain datang menyapa juga, bertemu saya, dan menanyakan pertanyaan yang sama, dengan yakin saya akan menjawab..."Saya pilih PKS dong, Pilih Amin dong...." 

Entahlah, hanya Allah yang Maha Tahu...

Semoga semangat menyapa masyarakat menjadi hal menyenangkan juga bagi anggota PKS yang lain, menjadi sarana silaturahmi dengan warga, dan menjadi jejak kecil yang bernilai di akhirat kelak. Allah Maha Melihat dan Maha Menyaksikan...

Ya Allah, ini setitik upaya kami hari ini, semoga Engkau lihat sebagai sebuah kebaikan yang sedang kami perjuangkan, dan patut dijadikan alasan untuk memenangkan perjuangan kami. Ampuni kami, jika banyak meminta... karena tak ada tempat meminta selain-Mu.

#catatankecillangkahuntukkebaikan

#pksmenyapamaasyarakat

#untukIndonesiaperubahanlebihberkeadilan